Magetan - Nusa.web.id,- Momentum Peringatan Hari Bakti PUPR ke-77 digunakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang DPUPR Magetan untuk memompa semangat para staf dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat. .

Untuk itu dalam puncak acara peringatan Hari Bakti PUPR ke-77 tahun 2022, DPUPR Magetan menggelar acara seremonial dan bakti sosial yang dihadiri sejumlah pejabat Pemerintah di Kabupaten Magetan. Sabtu pagi, (03/12/2022). 

Peringatan Hari Bakti dilakukan dengan mengadakan serangkaian kegiatan, mulai dari pertunjukan pentas seni, jalan sehat, tanam pohon, bazar produk unggulan, bakti sosial, maupun berbagai macam perlombaan

Dalam sambutannya Bupati Magetan Suprawoto menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada seluruh staf DPUPR magetan atas kerja keras selama ini dalam melayani masyarakat. 

“Melalui kekompakan dan kerjasama tim, kita menerobos berbagai halangan untuk dapat menyelesaikan tugas-tugas dan terus melayani masyarakat,” katanya.

"Dinas PUPR harus menunjukkan satu kebersamaan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Saya melihat Dinas PUPR mengalami berbagai perkembangan dalam kebersamaan, kekompakkan untuk bersama-sama membangun Kabupaten Magetan ini yang menjadi cita-cita kita bersama,” imbuhnya. 

Disamping itu, Suprawoto juga mengungkapkan kebanggaannya pada Dinas PUPR Magetan karena selain konsisten menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik juga mempunyai nilai sosial yang tinggi. Itu terbukti melalui masjid Al-Amanah, DPUPR Magetan mempunyai anak asuh, yang selama 7 tahun ini dibantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari maupun pendidikannya. 

"Saya bangga dan terharu, selain konsisten dalam menjalankan tugas disisi lain juga menjunjung tinggi nilai sosial, terbukti ternyata selama ini DPUPR Magetan punya anak asuh yatim piatu yang biaya hidup dan pendidikannya dibantu selama 7 tahun ini," terangnya. 

Adanya hal tersebut Suprawoto menyampaikan agar apa yang dilakukan oleh Dinas PUPR tersebut dapat menjadi contoh dinas-dinas yang lain. Sehingga bukan hanya memiliki keprofesionalan dalam bekerja, namun juga peduli terhadap sesama. 

"Semoga ini bisa menjadi contoh bagi dinas-dinas yang lain, jadi tidak hanya profesional dalam menjalankan pekerjaan namun juga mempunyai rasa empati dan peduli terhadap sesama," tambahnya. 

Disisi lain, ditemui usai acara Kepala Dinas PUPR Magetan Muhtar Wakhid menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh staf ASN maupun honorer di lingkungan Dinas PUPR Magetan yang telah bekerja dengan baik tanpa mengenal lelah. 

“Saya tegaskan Dinas PUPR Magetan menjadi seperti sekarang bukan hanya karena Kepala Dinasnya saja, melainkan  semua berkat semua Staf ASN maupun honorer yang setulus hati bekerja dengan sungguh-sungguh mengabdikan diri untuk masyarakat, saya juga menyampaikan terima kasih kepada mitra kerja yang terus menopang dan mendukung kami dalam program prioritas yang kami kerjakan sepanjang tahun ini,” kata Muhtar. 

Muhtar meyakini adanya peringatan ini dapat meningkatkan nilai-nilai pengabdian, mengobarkan semangat kedisiplinan, kekompakan serta sportivitas dalam bekerja, sehingga apa yang menjadi harapan pemerintah dan semua orang dapat tercapai demi perkembangan Kabupaten Magetan kedepan. 

"Peringatan ini pertama kali digelar di Magetan, meskipun baru pertama dilakukan tapi saya meyakini makna Hari Bakti PUPR ke-77 dapat meningkatkan semangat, pengabdian, kedisiplinan dan sportifitas dalam bekerja bagi seluruh pegawai Dinas PUPR Magetan yang ada," pungkasnya. 

Untuk diketahui Peringatan Hari Bakti PUPR ke-77 dilakukan dengan serangkaian kegiatan, dimulai pada tanggal 1-3 Desember 2022. Agenda tersebut diantaranya pada tanggal 1 yakni pentas seni musik jalanan dan pagelaran Reog Ponorogo. Pada tanggal 2 dilaksanakan senam bersama, jalan sehat berhadiah kupon undian, dan puncaknya pada tanggal 3 digelar Seremonial, Bakti sosial pemberian santunan pada anak yatim piatu, santunan pada karyawan karyawati DPUPR Magetan yang kurang mampu, peluncuran buku PUPR yang ditulis oleh Mantan Kepala Dinas PU Samuri, lomba mewarnai gambar anak-anak ditingkat PAUD/SD, pentas seni musik Raba-Raba yang pemainnya merupakan para penyandang disabilitas, kemudian ditutup dengan pertunjukan seni Barongsai.

Sebagai informasi Peringatan Hari Bakti PUPR dilatar belakangi adanya sejarah peristiwa 3 Desember 1945, dimana telah gugur tujuh orang pegawai PU yang berjuang mempertahankan markas Departemen PU di Kota Bandung yang dikenal sebagai "Gedung Sate. Dan pada Tahun ini adalah peringatan yang ke-77 tahun. (DK)

Video Terkait: